Ruang Sharing

CARA KONFIGURASI FTP SERVER DEBIAN 9.7.0 LENGKAP DENGAN GAMBAR!

Posted on Senin, 30 Desember 2019

Cara Konfigurasi FTP Server Debian 9.7.0

Halo, halo, halo kawan semua pejuang IT jumpa lagi dengan saya di blog Ruang Sharing. Kali ini saya akan menjelaskan kepada kalian bagaimana caranya meng-konfigurasi FTP server pada Debian versi 9.7.0. Tapi sebelum itu pastikan kalian selalu datang ke blog ini ya karena banyak artikel artikel menarik yang bisa menambah wawasan IT kalian nih.

Sebetulnya FTP kali ini tidak jauh berbeda dengan FTP pada windows server 2012, yang membedakannya hanyalah konfigurasi nya saja maksud dan tujuannya sama yaitu untuk menjembatani proses pertukaran informasi (berupa folder misalnya) pada perangkat komputer/laptop di dalam suatu network.

Oke langsung saja, awal awal adalah siapkan dulu alat dan bahan yang dibutuhkan yaitu,
1. PC/Laptop.

2. ISO Debian 9.7.0.

3. ISO windows (8/8.1/10).

4. Software VirtualBox.

Dan berikut tutorialnya let's goo!!!!
1. Pertama atur dulu network Debian nya yaitu Bridge Adapter, setelah di atur langsung saja jalankan mesin Debiannya.

2. Langsung saja kita install proftpd nya ketik apt-get install proftpd, kemudian ketik y untuk melanjutkan.

3. Maka kalian akan diminta untuk memasukkan DVD 2 caraya, klik kanan pada icon kaset di pojok kanan bawah => klik DVD-2. Akhiri dengan tekan enter.

4. Selanjutnya kita install FTP nya, ketik apt-get install ftp.

5. Ganti DVD nya ke DVD-1 caranya sama seperti tadi yaitu klik kanan pada icon kaset di pojok kanan bawah => klik DVD-1. Lalu pilih Force Unmount dan akhiri dengan enter.

6. Jika sudah terinstal semua maka kita ganti IP kita dengan keinginan kita dan network nya biarkan tetap static saja. nano /etc/network/interfaces. Di sini IP yang akan kita gunakan untuk mengakses FTP adalah 23.23.23.23 dengan gateway 23.23.23.1. Save perubahan (Ctrl+X > Ctrl+Y > Enter).

7. Setelah itu kita reboot mesinnya.

Konfigurasi Pembuatan FTP dengan Basic User.

1. Kita masuk dulu ke direktori proftpd nya, cd /etc/proftpd.

2. Lalu backup proftpd nya agar ketika kesalahan terjadi seperti rusak/hilang file nya kita tinggal copy saja backupannya ini, cp proftpd.conf proftpd.conf.back

dan ketik ls untuk melihat file nya sudah ter copy ataukah belum.

3. Kita ubah file proftpd nya, nano proftpd.conf Cari tulisan

# Use this to jail all users in their homes

# DefaultRoot

Setelah menemukan tulisan itu maka hilangkan tanda # di depan kata DefaultRoot.

4. Kemudian restart proftpd nya agar semua konfigurasi yang sudah dibuat dapat tersimpan dan bekerja. /etc/init.d/proftpd restart.

5. Jika sudah kita coba akses FTP nya,

ftp 23.23.23.23

(masukkan user debian)

(masukkan password debian)

Kemudian kita coba mengambil file yang ada di dalamnya ketik ls kemudian akan keluar seperti gambar di bawah ini hasil transfer adalah complete tetapi tidak ada file apapun yang muncul, itu karena memang kita belum membuat file nya wkwkw.

6. Nah sekarang kita tambahkan dulu file FTP nya di path FTP kita, masuk ke direktori home dulu cd /home/septianto (user debian)

mkdir COBAFTP.

7. Selanjutnya untuk pengujian pada client, ubah dulu IP address si client klik kanan icon jaringan > klik open network and sharing center > pilih change adapter setting > klik kanan pada wi-fi > properties > IPv4 lalu isi IP nya 23.23.23.2 dengan gateway 23.23.23.23. Jika sudah klik OK.

Mengapa saya memakai wi-fi karena saya sedang mencoba hal baru yaitu meletakkan IP pada wi-fi meskipun nantinya tidak bisa untuk akses internet, tapi masih bisa untuk akses FTP.

8. Pada client buka CMD lalu ketik perintah,

ftp 23.23.23.23

(masukkan user debian)

(masukkan password debian)

9. Ketik perintah ls untuk meihat/meminta file yang tadi baru saja kita buat.

10. Selain CMD kita juga bisa menggunakan browser seperti firefox, chrome, microsoft edge untuk mengakses FTP nya. Buka salah satu browser kalian lalu ketikkan ftp://(ip address kalian) > ftp://ftp23.23.23.23.

11. Masukkan username dan passwordnya, akhiri dengan klik OK.

12. TADAAAA kita sudah berhasil mengakses file FTP nya menggunakan Basic User.

Konfigurasi Pembuatan dan Pengujian FTP dengan Anonymous User

1. Masuk ke direktori proftpd nya dulu setelah itu ubah file proftpd.conf nya,

cd /etc/proftpd

nano proftpd.conf

2. Beri tanda pagar semula pada kata DefaultRoot yang tadi di awal kita hilangkan.

3. Jangan di save dulu, pindah ke kalimat paling bawah dan tambahkan perintah

<anonymous /home/septianto/>

user septianto

</anonymous>

Lalu barulah kita save (Ctrl+X > Ctrl+Y > Enter).

4. Restart proftpd nya agar konfigurasi tersimpan dan dapat dijalankan, /etc/init.d/proftpd restart.

5. Selanjutnya coba kita akses ftp nya, ftp 23.23.23.23 dan kita tinggal memasukkan password nya saja. Ketik ls untuk melihat ada file apa di FTP nya.

Konfigurasi XRDP Linux Debian 9.7.0 Lengkap Gambar!!!

Posted on Selasa, 17 Desember 2019

Konfigurasi XRDP Pada Linux Debian 9.7.0

Tahukah kalian apa itu XRDP ? XRDP adalah sebuah fitur yang terdapat pada layanan OS yang cara kerjanya sama seperti RDP (Remote Desktop Protocol) yaitu memungkinkan pengguna device melakukan remote terhadap perangkat lain. XRDP ini diperuntukkan bagi OS selain windows seperti Linux(Debian dan Ubuntu), BSD, dll.
Jadi di artikel ini akan saya jelaskan bagaimana caranya konfigurasi XRDP pada OS linux Debian. Kita akan meremote server debian nya menggunakan device lain yaitu laptop (windows 10) dan Handphone.

Sebelum memulai kalian harus tahu dulu nih fungsi dan manfaat dari kegiatan ini,
Fungsi : kita bisa me-remote server debian dengan cepat dan cukup diam di tempat saja.
Manfaat : Kita bisa mengirim ataupun menerima file dari device lain yang jarak nya jauh tanpa harus berpindah tempat, dan kita bisa me-remote desktop OS linux tanpa harus bersusah payah lagi.

Jika kalian masih bingung mungkin topologi berikut bisa membantu kalian,

Setelah itu kalian juga harus tahu alat dan bahan yang kita butuhkan dalam melakukan konfigurasi ini,
1. PC / Laptop.

2. ISO Linux Debian 9.7.0.

3. Windows 10 (bisa juga memakai OS bawaan laptop kalian).

4. Software VirtualBox.

Nah baru setelah itu let's do it.
1. Pertama adalah pastikan kalau mesin debian telah kalian install ya, jika sudah maka ubah settingan network nya seperti di gambar ya kawan.

2. Kemudian kita jalankan mesinnya.

3. Kita masuk dulu ke mode user.

4. Nah untuk memudahkan kita dalam melakukan konfigurasi remote pada server debian, kita ubah dulu mode CLI nya menjadi GUI karena akan lebih gampang kalau kita menggunakan mode ini. Masukkan DVD-1, caranya klik kanan icon kaset pada pojok kanan bawah lalu pilih DVD-1 atau bisa juga dengan pilih opsi Device pada menu bar yang ada di atas lalu klik DVD-1, terserah kalian mau pilih cara yang mana.

5. Setelah DVD-1 terpasang, selanjutnya ketikkan perintah tasksel lalu enter.

6. Kemudian tekan spasi pada opsi Debian desktop environment, lalu tekan tab dan selesaikan dengan enter.

7. Tunggu hingga proses instalasi nya selesai, memang membutuhkan waktu yang agak lama jadi sabar lah sedikit yo wkwk.

8. Nah jika sudah selesai, maka reboot lah mesin debian nya, ketik reboot.

9. Ketika sudah di reboot masuk kembali ke mode user dan maka tampilan debian nya akan seperti ini, sign in menggunakan password.

10. Dan inilah tampilan desktop debian ketika di mode GUI.

11. Selanjutnya untuk konfigurasi berikutnya klik Activities, di kolom search ketik terminal lalu klik.

12. Masuk kembali ke mode user seperti ini, ketik su dan masukkan password debian anda.

13. Lalu kita install dulu fitur xrdp nya, ketik perintah apt-get install xrdp tigervnc-standalone-server.

14. Muncul pertanyaan Do you want to continue? kita ketik y untuk melanjutkan.

15. Kita masukkan DVD-1, caranya pilih opsi device => Optical Drives => DVD-1. Tunggu hingga ada perintah selanjutnya.

16.Sekarang masukkan DVD-2 caranya sama, pilih opsi device => Optical Drives => DVD-2 lalu klik force ammount.

17. Ganti IP nya sesuai keinginan kita, mengapa kita harus mengganti IP ? karena xrdp yang kita install memiliki fitur virtual. Ketik perintah nano /etc/network/interfaces.

18. Kemudian kalian ubah settingannya seperti di gambar ya, di sini saya mengganti IP nya menjadi 192.168.6.23.

19. Lalu kita restart debiannya agar perubahan IP kita di konfirmasi, ketik perintah /etc/init.d/networking restart.

20. Kita buat user baru ketik perintah adduser rizqi (user bebas) setelah itu buat password yang baru juga, ingat ya password nya yang gampang kalian ingat.

21. Opsi ini biarlah kita kosongin aja, langsung ketik y dan enter.

22. Lalu kita reboot debiannya agar semua konfigurasi yang telah kita lakukan bisa tersimpan dan di konfirmasi, ketik perintah reboot.

Verifikasi Client.

1. Pertama-tama adalah kita atur dulu IP client nya agar berada dalam satu jaringan, klik kanan icon wi-fi lalu klik Open Network and Sharing Centre dan pilih opsi Change adapter Setting.

2. Klik kanan pada ethernet 2 lalu pilih opsi IPv4 yang paling bawah, atur IP nya menjadi 192.168.6.2 tetap ikuti 3 angka depannya ya kawan. Kemudian untuk default gateway nya isi 1.

3. Kemudian buka Remote Desktop Connection pada laptop client dan masukkan IP address yang akan di remote yaitu 192.168.6.23 dan klik connect.

4. Pada pop up ini pilih yes untuk melanjutkan.

5. Pada sesi ini ikuti seperti di ganbar untuk session nya pilih Xvnc, username dan password nya sama seperti user yang baru di tambahkan sebelumnya selesaikan dengan klik ok.

6. Dan voila Kalian sudah bisa me-remote debain server nya. Seperti itulah tampilan nya kawan.

Verifikasi Pada Handphone.

Lalu bagaimana kah caranya me-remote debian server melalui handphone? apakah bisa?
Ya tentu saja bisa, penasarankan caranya gimana wkwk oke let's do it.
1. Pertama instal lah aplikasi bernama Microsoft Remote Desktop di hp kalian, bisa di Play Store ataupun di Apps Store.

2. Setelah di instal buka apk nya, tekan tanda + lalu pilih opsi Desktop.

3. Lalu masukkan IP address nya yaitu 192.168.6.23 tekan save.

4. Pada pop up ini tekan connect agar bisa terhubung.

5. Kita verifikasi menggunakan username dan password yang sama ketika me-remote melalui laptop.

6. Dan boooooom kembali berhasil kita lakukan remote nya hehe.

Mudah bukan kawan caranya, selamat mengikuti dan selamat mencoba ya.
Semoga berhasil, pamit

M. Rseptianto

0 Comments

In PKL

Kegiatan PKL November Hari Ke 7

Posted on Rabu, 11 Desember 2019

Kegiatan PKL Hari ke tujuh November

Halo, halo, halo kawan semua selamat datang kembali ya di blog saya. Ingat ya pastikan kalau kalian selalu mengunjungi blog saya, karena disana kalian akan menemukan banyak artikel-artikel menarik yang tentunya dapat menambah wawasan dan ilmu kalian tentang IT.

Oke balik lagi bersama saya di blog ini, baik langsung aja tanpa basa-basi karena saya sudah kehabisan kata-kata pembuka wkwkw. Job saya hari ini adalah kembali me-maintennace PC karyawan yang kemarin karena PC nya tidak bisa menginstall aplikasi AutoCAD versi berapapun itu. Jadi saya mencari apa trouble nya dan bagaimana troubleshoting nya, di tengah perjalanan datang job baru yaitu me-maintennace Laptop karyawan.

Seperti biasa, kami melakukan install ulang kemudian menginstall aplikasi-aplikasi yang dibutuhkan. PC nya pun masih mengalami trouble, padahal semua cara udah dilakuin. Akhir nya karena sudah waktu nya pulang, trouble itu diselesaikan besok.

Nah kawan itu lah kegiatan saya di hari ini, penasarankan sama kegiatan besok hehe makanya jangan pindah-pindah blog ya tetep pantengin blog ini aje byeee......